Senin, 16 November 2009

Demokrat Dikabarkan Pinang Nashirudin

Lintas Kedu-Banyumas

10 Nopember 2009

Demokrat Dikabarkan Pinang Nashirudin

KEBUMEN - Suasana politik menjelang Pilkada Kabupaten Kebumen semakin menghangat. Selain berebut dukungan untuk mengantisipasi maju melalui calon independen, para tokoh yang akan maju dalam pesta demokrasi yang digelar secara langsung tersebut juga sibuk mencari kendaraan partai.

Keterbatasan kendaraan partai politik yang ada sepertinya menjadikan jegal menjegal mewarnai suasana menghadapi Pilkada yang akan berlangsung 11 April 2010 mendatang.

Dari dua partai politik yang bisa mengajukan calonnya sendiri, Partai Demokrat (PD), merupakan salah satu partai yang menjadi buruan para calon.

Sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sepertinya tidak tersentuh calon yang akan maju sebagai bupati Kebumen.

Partai berlambang moncong putih itu sudah ada H Rustriyanto SH, sehingga tinggal mencari pendamping adik Wakil Gubernur Jawa Tengah, Hj Rustriningsih MSi itu.

Dari berbagai sumber, Kiai HM Nashirudin Al Mansyur mulai melakukan pendekatan ke Demokrat. Bahkan pendekatan itu telah direspons DPP. Kabarnya, partai berlambang segitiga biru itu malah sudah meminang Nashirudin yang juga Bupati Kebumen tersebut.

Padahal sebelumnya, DPC Partai Demokrat Kabupaten Kebumen telah menggandeng Drs H Poniman Kasturo MM untuk melangkah menuju kursi orang nomor satu di Kota Beriman ini.
Peta Politik Kehadiran Nashirudin dengan kendaraan partai barunya itu memecah peta politik di Partai Demokrat. Ada sinyalemen posisi Poniman tergeser untuk diusung dalam Pilkada yang tinggal menunggu waktu itu. Namun kalangan simpatisan serta kader partai berlambang segitiga biru itu masih menghendaki Poniman.

“Keputusan partai untuk mengusung siapa yang akan maju dalam Pilkada akan kami patuhi. Tetapi untuk kalangan bawah masih menghendaki Poniman,” kata salah seorang sumber yang tidak mau disebutkan namanya.

Demokrat juga sedang menghadapi kemelut berkepanjangan di internal partai di Kebumen. Pelaksanaan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) hingga kini belum jelas kapan waktunya. (K5-24)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar